Langkah menggunakan masker kefir dan cara menyimpan masker kefir

Saat ini begitu banyak produk kecantikan yang di tawarkan oleh berbagai macam produsen kosmetik, dari yang organik sampai yang mengandung bahan berbahaya.
Namun untuk sekarang ini memang lebih banyak orang lebih memilih bahan organik atau alami untuk di aplikasikan sebagai kosmetik, salah satu kosmetik yang di buat dari bahan organik dan sangat di minati saat ini adalah kefir.
Kefir terbuat dari susu yang di fermentasi, hasil dari fermentasi kefir salah satunya di gunakan sebagai masker wajah. Ada begitu banyak manfaat masker  kefir saat di aplikasikan pada kulit wajah, antara lain sebagai berikut :

1. Masker kefir mengandung banyak asam hidroksil afa (AHA) yang berguna untuk meremajakan kulit dan mengencangkan kukit.

2. Mengatasi masalah jerawat maupun komedo yang terdapat di kulit wajah.

3. Masker kefir yang di gunakan secara teratur dapat mengangkat sel-sel kulit mati, sehingga kulit nampak lebih cerah.

Untuk menggunakan masker kefir hanya perlu tiga tahap, sebagai berikut :

1. Bersihkan wajah, lalu keringkan dengan          cara menempel nempelkan handuk kering      ke wajah, di usahakan hanya menempelkan saja jangan menggosok.

2. Setelah wajah kering, oleskan masker         kefir pada wajah, tetapi hindari area sekitar mata.

3. Tunggu sampai 30 menit, setelah masker kering, bersihkan wajah.

Mudah bukan, selain manfaat-manfaat tersebut, masker kefir juga memiliki efek samping saat digunakan berupa sedikit rasa gatal tetapi tidak perlu khawatir selama rasa gatal yang di rasakan hanya sebentar dan tidak menyebabkan efek lain dari rasa gatal tersebut, masker tetap bisa di gunakan.

Masker kefir sebaiknya di simpan pada frezer agar manfaat dari masker kefir saat digunakan dapat maksimal, karena masker kefir yang tidak di simpan di frezer hanya dapat bertahan sekitar 7 hari, setelah lewat dari itu masker tidak dapat di gunakan lagi.

Demikian langkah menggunakan masker kefir san cara penyimpanannya semoga bermanfaat.
Terima kasih